Nyerah Perbaiki Infrastruktur
Posted by Senggolbacok_ID on Selasa, 05 Februari 2013 | 0 komentar

Sedangkan pada tahun 2013 ini, pemerintah Provinsi Banten hanya mampu memperbaiki kerusakan jalan itu 5% atau sepanjang 42,64 kilometer.
Menurut Kepala Seksi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, Bina Marga dan Tata Ruang (DBMTR) Provinsi Banten, Arlan Marzan mengatakan, kerusakan jalan pada 2013 ini semakin meluas akibat datangnya musim hujan ini.
“Dari 30% jalan yang rusak, yang akan diperbaiki sebanyak 5%, “ terang Arlan Marzan.
Selain itu, di Provinsi Banten juga terdapat kerusakan jalan akibat banjir dan longsor yang jumlahnya sebanyak 37 titik yang menyebar di Kabupaten Pandeglang, Lebak dan Kabupaten Tangerang.
“Khusus untuk memperbaiki jalan akibat longsor pasca bencana dibutuhkan Rp30 miliar. Kebutuhan dana ini akan diajukan ke pemerintah pusat,” terangnya.
Ke -37 jalan rusak akibat banjir dan longsor berdasarkan data DBMTR Provinsi Banten, berada di ruas jalan Cipanas-Citorek, Bayah-Cikotok, Cikotok-Perbatasan Jawa Barat, Menger-Caringin, Saketi-Simpang Malingping, Picung-Munjul, Citorek-Warung Banten, Citeureup-Tanjung Lesung-Sumur, dan Parigi Sukamanah, serta Tangerang-Serpong.
Menurut Arlan, perbaikan jalan rusak dikarenakan banjir dan longsor tidak mendapatkan alokasi anggaran ditahun 2013 dari APBD Banten. Sehingga diharapkan, pemerintah pusat bisa menanganinya.
"Belum ada rencana perbaikan jalan rusak dan longsor akibat bencana dalam anggaran tahun ini," terangnya.
0 komentar for "Nyerah Perbaiki Infrastruktur"
Leave a reply